Di ketinggian Bukit Wewewa Tengah, sekitar 40 menit perjalanan dari Kota Tambolaka, lahirlah sebuah produk khas yang kini semakin dikenal luas: Aroma Kopi Sumba. Kopi ini dibudidayakan oleh petani lokal yang memanfaatkan tanah subur dan udara sejuk pegunungan, menghasilkan rasa yang unik dengan aroma harum khas, keasaman seimbang, dan sentuhan aftertaste lembut.
Perjalanan menuju desa produsen kopi menawarkan pengalaman yang menyenangkan, melintasi sawah, bukit, dan suasana pedesaan yang masih alami. Wisatawan disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau sewaan karena transportasi umum belum menjangkau langsung ke lokasi.
Proses produksi Aroma Kopi Sumba masih sangat menjaga tradisi: buah kopi dipetik saat matang sempurna, dijemur di bawah terik matahari, lalu disangrai dengan teknik sederhana yang tetap mempertahankan cita rasa aslinya. Kopi yang tersedia merupakan kopi robusta dengan berbagai metode pengolahan seperti Natural, Full Washed, Semi Washed, Wine, dan Wine Aerob, dikemas secara modern sehingga siap dinikmati di Sumba maupun dibawa pulang sebagai oleh-oleh khas. Kisaran harga per kemasan 200–250 gram antara Rp40.000–Rp100.000.
Tips bagi wisatawan: cicipi langsung kopi di lokasi untuk merasakan aroma dan rasa terbaik, mengunjungi kebun kopi di pagi hari saat udara masih sejuk, serta membawa pakaian dan alas kaki nyaman untuk menelusuri area perkebunan. Mengunjungi Aroma Kopi Sumba tidak hanya memberi kenikmatan setiap tegukan kopi, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mendukung penghidupan dan kebanggaan masyarakat lokal.