Dinas Pariwisata Sumba Barat Daya

Kampung Adat Mbuku Bani

Situs Kampung Mbuku Bani terletak di Desa Ate Dalo, Kecamatan Kodi, dan merupakan salah satu kampung tradisional penting di Sumba Barat Daya. Nama “Mbuku Bani” berasal dari kata “Bukku” yang berarti suatu permainan yang dimenangkan, dan “Bani” atau “Kabani” yang berarti laki-laki jantan. Kampung ini berperan sebagai kakak dari Kampung Tossi, karena seluruh rangkaian kegiatan upacara adat Pasola bermula dari sini, kemudian diberitahukan kepada Kampung Tossi.

Kampung Mbuku Bani terkenal sebagai tempat para Rato (imam adat) melakukan ritual adat Marapu untuk menetapkan jadwal Pasola. Sebelum Pasola, terdapat rangkaian ritual sehari sebelumnya, seperti acara Kawoking (nyanyian berpantun dan permainan rakyat) serta pesta penyambutan Nyale, yaitu sejenis cacing laut yang muncul di pantai dangkal pada bulan Februari dan Maret. Nyale ini disimpan oleh Rato Nyale sebagai persembahan kepada Marapu pada tahun berikutnya, sekaligus menjadi makanan tradisional masyarakat setempat.

Kampung ini berada di pinggir Pantai Bondo Kawango dengan pasir putih dan panorama alam yang memukau. Kampung Mbuku Bani memiliki 31 rumah adat (Uma Kalada), 83 kubur batu tua, serta berbagai benda kuno seperti pistol emas, kain kuno, peti besi, bebek emas, guci, dan tambur dari kulit manusia, yang menjadi peninggalan nenek moyang. 

Kampung Mbuku Bani menawarkan pengalaman wisata budaya, sejarah, dan alam yang autentik, memungkinkan pengunjung untuk menyaksikan tradisi Marapu, ritual Nyale, dan upacara Pasola secara langsung, menjadikannya destinasi budaya dan spiritual yang unik di Sumba Barat Daya.

Map